Untuk kita yang sudah jatuh cinta sekali dengan dunia fotografi, pastinya kamera adalah salah satu dari bagian kehidupan kita. Dan terlebih bagi kita yang sering jalan-jalan kesana kemari pastinya kamera adalah hal paling vital yang harus dibawa. Tetapi bagi kita yang belum mempunyai kamera dan mempunyai rencana untuk membelinya, terlebih adalah membeli kamera DSLR second atau bekas. Saya akan memberikan beberapa tips dalam mengecek kamera DSLR yang akan kita beli.
Tentunya hal ini penting sekali karena tentu kita tidak mau kan membeli kucing dalam karung, hehe. Sama seperti saat kita membeli barang elektronik yang lainnya, dalam membeli kamera DSLR bekas kita harus memperhatikan beberapa hal yang penting dan harus kita utamakan dalam menentukan pilihan pada kamera DSLR second atau bekas yang akan kita beli.
Nah daripada berlama-lama berikut ini akan saya sampaikan beberapa tips dalam membeli dan mengecek kamera dslr second atau bekas.
1. Cek Shutter Count
Apa itu Shutter Count? Shutter Count adalah jumlah total berapa kali shutter di kamera anda telah dipencet sehingga menghasilkan satu foto. Intinya adalah jumlah/total gambar yang pernah di ambil dengan kamera tersebut.
Apasih pentingnya kita mengetahui shutter count? Dalam sebuah kamera terdapat suatu mesin yang bekerja saat kita mengambil sebuah gambar. Dan tentunya mesin tersebut juga mempunyai batas pemakaian. Seperti halnya motor kita, dalam tampilan speedometer kita terdapat jumlah kilometer yang telah dilalui oleh motor kita. Dan semakin banyak kilometer tentunya kualitas dari mesin motor kita akan semakin menurun, sama halnya dengan kamera. Jadi manfaat kita mengecek shutter count pada sebuah kamera bekas adalah kita jadi tahu kira-kira sampai kapan kamera yang akan kita beli akan bekerja dengan baik.
Rata-rata jumlah maksimal shutter count pada sebuah kamera adalah sekitar 100.000 (seratus ribu) jadi semakin banyak shutter count pada sebuah kamera tentunya harganya akan semakin murah dan tentunya umur dari kamera tersebut juga semakin pendek.
Apasih pentingnya kita mengetahui shutter count? Dalam sebuah kamera terdapat suatu mesin yang bekerja saat kita mengambil sebuah gambar. Dan tentunya mesin tersebut juga mempunyai batas pemakaian. Seperti halnya motor kita, dalam tampilan speedometer kita terdapat jumlah kilometer yang telah dilalui oleh motor kita. Dan semakin banyak kilometer tentunya kualitas dari mesin motor kita akan semakin menurun, sama halnya dengan kamera. Jadi manfaat kita mengecek shutter count pada sebuah kamera bekas adalah kita jadi tahu kira-kira sampai kapan kamera yang akan kita beli akan bekerja dengan baik.
Rata-rata jumlah maksimal shutter count pada sebuah kamera adalah sekitar 100.000 (seratus ribu) jadi semakin banyak shutter count pada sebuah kamera tentunya harganya akan semakin murah dan tentunya umur dari kamera tersebut juga semakin pendek.
Nah untuk cara mengecek shutter count anda bisa menggunakan bantuan software seperti EXIF Viewer Online. Dalam penggunaan software ini kita harus terkoneksi dengan internet. Ini dia link'nya http://regex.info/exif.cgi. Cara penggunaanya cukup mudah anda cukup mengupload foto terakhir yang anda ambil dengan kamera yang akan anda cek tersebut.
2. Cek Dead Pixel
Dead pixel dibagi menjadi 2 bagian yaitu bagian sensor kamera dan bagian LCD kamera. Untuk cara mengeceknya cobalah anda ambil beberapa gambar lalu lihatlah gambar di LCD kamera. Jika ada bagian dari gambar yang tidak kelihatan maka kemungkinan kamera tersebut sudah dead pixel. Dan untuk membedakan dead pixel sensor kamera ataupun LCD, coba anda pindah gambar yang anda ambil tadi ke komputer/laptop. Lihatlah gambar dengan komputer, apakah tetap ada bagian gambar yang tidak kelihatan? Jika iya maka kemungkinan sensor kamera tersebut mengalami dead pixel tetap kalau tidak maka LCD kamera tersebut yang terkena dead pixel.
3. Cek Kondisi Bodi
Cobalah cek semua tombol yang terdapat pada kamera, apakah semuanya masih berfungsi dengan baik atau tidak. Dan coba cek bodi dari kamera tersebut, apakah terdapat retak atau cacat fisik. Hal ini penting sekali dalam mengecek kamera bekas karena jika bodi luar saja sudah cacat maka kemungkinan mesin yang ada di dalam kamera bekas tersebut juga terpengaruhi.
4. Cek Kualitas AutoFocus
Cara mengeceknya adalah dengan kita mengambil sebuah objek. Cobalah untuk memfokuskan lensa pada suatu objek dan buat background dari objek tersebut blur. Jika hasil gambar sesuai dengan bidikan kita tadi maka berarti kamera tersebut fungsi autofocusnya masih berfungsi dengan baik.
5. Cek Debu Pada Sensor
Saat membeli kamera bekas hal ini juga perlu kita perhatikan. Cara mengecek debu pada sebuah sensor kamera adalah dengan melepas lensa, lihatlah apakah lensa dalam keadaan bersih. Hal ini akan menentukan kualitas suatu kamera dengan melihat dari segi perawatan sang pemilik kamera.
6. Cek Mounting Lensa
Bagian ini juga sangat penting apalagi bagi kita yang hobi sekali berganti-ganti lensa. Coba anda cek bagian mounting lensa tersebut apakah masih berfungi dengan baik atau tidak.
7. Cek Baterai
Nah tips yang ke tujuh ini juga tidak kalah pentingnya. Dalam membeli kamera bekas kita juga harus mengecek pada bagian dan kulaitas baterai. Apakah baterai masih awet atau malah sudah ngedrop. Kan nggak lucu pas kita udah mau hunting jauh-jauh ternyata baterai kamera kita malah udah habis ditengah jalan, hehe.
8. Cek Tempat Baterai Dan Memori
Nah tips terakhir yang dapat saya sampaikan adalah mengecek tempat baterai dan memori. Cobalah anda cek apakah masih berfungsi dengan baik atau malah sudah pada patah.